BUDIDAYA CABAI RAWIT
Administrator 10 Oktober 2019 10:01:53 WIB
Seloharjo sebagian letak geografisnya pegunungan,artinya lahan pertanian di wilayah Desa Seloharjo adalalah lahan tadah hujan,untuk itu pada musim kemarau hampir 99% lahan pertanian diwilayah seloharjo tergolong sulit air bahkan kekurangan air,meskipun sebagian sawah masih mampu mengaliri air di lahan mereka,dengan kalkulasi dikatakan lebih mahal dari tahun kemarin 2018 bisa 2X lipatnya.biaya yang harus dikeluarkan para petani palawija,di sebabkan faktor alam.
Meskipun demikian petani palawija khususnya cabai rawit di Desa Seloharjo masih tetap semangat meskipun biaya operasional di bilang sangat tinggi bahkan mencapai 2X lipatnya dari tahun sebelumnya,karna harga cabai rawit saat ini mencapai Rp 34000,00/Kg sebanding dengan biaya oprasionalnya.
Untuk bulan oktober saat ini adalah waktu puncak kemarau secara hitungan pranoto mongso Kapat yang sangat sulitnya dan mengecilnya sumber mata air,yang seiring dengan puncak pertumbuhan tanaman cabai,sehingga jika masa pertumbuhan tidak tercukupi airnya maka tanamanpun akan terpengaruh dengan pertumbuhan,hasil dan mungkin daya tahan kesehatan tanaman tersebut mudah terserang penyakit dan berujung kematian pada tanaman,sehingga akan mempengarui hasilnya. Seloharjo 10/10/2019
Komentar atas BUDIDAYA CABAI RAWIT
Formulir Penulisan Komentar
Komentar Terkini
Statistik Kunjungan
Hari ini | ![]() ![]() ![]() ![]() ![]() ![]() ![]() |
Kemarin | ![]() ![]() ![]() ![]() ![]() ![]() ![]() |
Jumlah Pengunjung | ![]() ![]() ![]() ![]() ![]() ![]() |
- SATLANTAS POLRES BANTUL MELAKUKAN PELAYANAN SIM MASUK KALURAHAN
- SATGAS COVID-19 KALURAHAN SELOHARJO MELAKUKAN PENYEMPROTAN DIRUMAH WARGA YANG TERKENA COVID
- MUSYAWARAH BLT DD 2021
- Manfaat Sinar Ultraviolet Untuk Daya Tahan Tubuh
- Himbauan Untuk Warga Masyarakat Mengenai Covid-19
- Ancaman Pidana Bagi Yang Berkerumun
- Bhabinkamtibmas Desa Seloharjo Memberi Himbuan Kepada Masyarakat Tentang Pencegahan Virus Covid-19